Beredarnya film "Innocence of Moslem" mendapat tentangan keras dari umat Muslim di Timur Tengah dan mengakibatkan Kedubes Amerika Serikat di Libya dirudal warga karena dianggap melecehkan dan menghina Nabi Muhammad. Namun hingga kini film tersebut masih beredar di Youtube.
Di Indonesia sendiri, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto telah menyatakan pihaknya meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengambil tindakan terkait beredarnya film tersebut. "Sementara ini saya belum lihat film yang diunggah di Youtube tersebut dengan lengkap," katanya.
Menko Polhukam menjelaskan juga bahwa Kementerian Kominfo bisa meminta penghentian penyiaran film itu jika film tersebut punya dampak yang buruk dan membahayak persatuan umat di Indonesia. "Akan tetapi saya sudah instruksikan kepada Menkominfo agar segera melakukan tindakan yang dipandang perlu terkait dengan peredaran film tersebut di Youtube," katanya.
Djoko Suyanto pun turut menghimbau agar masyarakat tidak terpancing terhadap film ini dan melakukan tindakan yang diluar jalur hukum. "Justru kita semua elemen masyarakat harus bisa menjaga kerukunan antarumat. Sehingag keamanan dan kenyamanan masyarakat dapat diwujudkan," pungkasnya.
Film yang disutradarai oleh Sam Bacile itu dan telah diunggah beberapa cuplikannya di youtube memang berisikan materi film yang begitu menyinggung umat Muslim. Disitu digambarkan Nabi Muhammad adalah pribadi yang tidak benar dan mempunyai sikap yang menyimpang. Film ini sendiri begitu berbahaya bagi toleransi dan keberagaman di Indonesia. Untuk itu mari kita menjaga perasaan sesama untuk tidak mempergunjingkan film ini apalagi ikut menyebarkannya.